Cari Blog Ini

Selasa, 16 Maret 2010

Rechan: letak G spot

Rechan: letak G spot

letak G spot

Letak G Spot Dan Vagina Wanita
Berdasarkan definisi dari Departemen Kesehatan, diketahui bahwa kesehatan reproduksi adalah keadaan sehat secara menyeluruh serta proses reproduksi. Dengan demikian kesehatan reproduksi bukan hanya kondisi bebas dari penyakit, melainkan bagaimana seseorang dapat memiliki kehidupan seksual yang aman dan memuaskan sesudah menikah.

Petunjuk 1
Anatomi Alat Reproduksi Wanita





Alat reproduksi sendiri adalah bagian-bagian tubuh kita yang berfungsi dalam melanjutkan keturunan. Alat reproduksi wanita berbeda dengan alat reproduksi laki-laki. Di artikel ini kita akan lebih khusus membahas alat reproduksi wanita.

Alat reproduksi wanita terdiri dari dua bagian, yaitu bagian dalam dan luar. Bagian dalam memiliki fungsi sebagai berikut:

* Bibir kemaluan (labia mayora), yaitu daerah yg berambut, berfungsi sebagai pelindung dan menjaga agar bagian dalam tetap lembab.
* Bibir dalam kemaluan (labia minora), yaitu daerah yang tidak berambut dan memiliki jaringan serat sensorik yang luas yang sangat peka karena mengandung ujung syaraf.
* Vagina, yaitu rongga penghubung antara alat reproduksi wanita bagian luar dan dalam.

Sementara itu alat reproduksi wanita bagian luar memiliki fungsi sebagai berikut:

* Vagina bagian luar, yang merupakan jalan keluar bagi darah haid dan jalan keluar ketika bayi lahir (sifatnya sangat lentur sehinggga bayi dapat keluar melalui vagina).
* Leher rahim (cervix), yang merupakan penghubung antara vagina dan rahim.
* Rahim (uterus), tempat dimana sel telur yang sudah dibuahi tumbuh dalam rahim selama kehamilan. Bila telur tidak dibuahi, maka sel telur menempel ke dinding rahim. Selanjutnya dinding rahim menebal lalu luruh dan mengalir keluar dalam bentuk darah. Inilah yang disebut haid (menstruasi).
* Saluran telur (tuba falopii), yaitu dua saluran yang terletak sebelah kanana dan kiri rahim yang berfungsi sebagai penghubung rongga rahim dan indung telur.
* Dua buah indung telur ( ovarium), berfungsi memproduksi sel telur dan hormon peremputan yaitu estrogen dan progesterone. Atas pengaruh hormon, sebanyak satu sampai dua sel telur masak setiap bulan , lalu dilepaskan ke dinding rahim. Dinding rahim ini akan menebal, yang sebetulnya berguna sebagai tempat sel telur bersarang setelah dibuahi.

Nah, apakah tanda-tanda kematangan alat reproduksi wanita? Kematangan alat reproduksi wanita ditandai oleh terjadinya haid pertama, yaitu disebut menarche. Biasanya kita menyebut anak remaja wanita yang demikian sudah akil baligh, yang dimulai sekitar umur 8-12 tahun. Bila seorang wanita sudah mengalami menarche, itu artinya tubuhnya sudah menghasilkan sel telur yang bisa dibuahi sperma yang dihasilkan oleh tubuh laki-laki, dan dapat menyebabkan terjadinya kehamilan.


Petunjuk 2
Letak G-Spot Wanita





Selain alat reproduksi tadi, Anda juga perlu mengenali satu area lagi yang sering disebut G-Spot. Mencari letak posisi G-Spot wanitaG-Spot (Grafenberg Spot) saat ini sering dibahas di berbagai media. Katanya, titik G-Spot ini adalah sebuah ruang sempit dibalik tulang pubis wanita ini yang apabila tersentuh akan memberikan sensasi yang luarbiasa.

Titik G-Spot dapat ditemukan dengan memasukkan jari-jari ke dalam Vagina dengan telapak tangan menghadap ke depan. Dengan menyentuh dan memainkan bagian ini dengan perlahan, dapat membuat pasangan wanita multiple orgasme. G Spot juga dapat terstimulasi dengan baik saat bercinta dengan posisi doggy style atau spooning.

Nah, berbekal pengetahuan anatomi tubuh dan alat reproduksi, tentunya Anda kini dapat mempersiapkan diri untuk menikmati saat-saat indah bersama. Jangan takut untuk mencoba dan mengekplorasi tubuh pasangan, karena kreativitas memang merupakan elemen yang sangat penting untuk membina hubungan intim yang senantiasa penuh gairah.

Sumber :http://www.ngobrolaja.com/showthread.php?t=38460

Dampak Badai Matahari


Badai Matahari 2013 - Seperti pemberitaan di media sebelumnya bahwa isu kiamat 2012 ini sebenarnya adalah badai matahari. Menurut kabar ramalan dari suku maya bahwa terjadi kiamat di tahun 2010 itu sebenarnya badai matahari. Badai matahari diperkirakan terjadi diantara tahun 2012-2015. Peneiti antariksa di dunia memprediksi bahwa puncak badai matahari terjadi di pertengahan 2013. Mereka mengatakan bahwa terjadi peningkatan aktivitas matahari berupa berupa medan magnet, bintik matahari, ledakan matahari, lontaran massa korona, angin surya, dan partikel energetik.

"Pada 2012 hingga 2015 bintik matahari diperkirakan mencapai titik yang sangat banyak dan itu akan memicu banyak ledakan," ujar Dra Clara Yono Yatini, MSc, Kepala Bidang Aplikasi Geomagnet dan Magnet Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), di sela-sela sosialisasi fenomena cuaca antariksa 2012-2015 di Denpasar, Bali.

Namun, menurutnya, masyarakat tidak perlu khawatir karena badai matahari tidak akan menghancurkan peradaban dunia. "Dampak badai matahari hanya merusak sistem teknologi saja," tegas Clara Yono.

Dampak badai matahari 2013 cuma sistem teknologi yang terpengaruh, misalnya, rusaknya satelit sehingga mengganggu jaringan komunikasi. Dampak lainnya dari badai matahari ini juga dapat mengganggu medan magnet bumi. Seperti tahun 1989 saat badai matahari menyerang Kanada, jelas Clara, terjadi pemadaman listrik karena trafo di pusat jaringan listrik terbakar akibat arus yang sangat besar di bawah permukaan bumi. Badai matahari ini dapat diantisipasi agar tidak menimbulkan kerusakan, seperti mematikan sementara jaringan satelit dan jaringan listrik pada saat terjadi badai matahari.

Selain itu efek akibat aktivitas puncak matahari ini menyebabkan terjadinya perubahan iklim. Suhu bumi akan meningkat dan iklim berubah. Partikel-partikel matahari yang menembus lapisan atmosfer bumi akan mempengaruhi cuaca dan iklim bumi. Dampak yang paling ekstrim menyebabkan kemarau panjang. "Ini yang masih dikaji para peneliti," ujar Clara.


sumber:http://pancallok.blogspot.com/2010/03/dampak-badai-matahari-2013.html

Senin, 15 Maret 2010

Kanker Serviks




Kanker Leher Rahim
Dr. Yohanes Riono
Dept of Surgery Holywood Hospital.


Tentu anda sudah tak asing lagi dengan istilah kanker servik (Cervical Cancer), atau kanker pada leher rahim. Benar, sesuai dengan namanya, kanker leher rahim adalah kanker yang terjadi pada servik uterus, suatu daerah pada organ reproduksi wanita yang merupakan pintu masuk ke arah rahim yang terletak antara rahim (uterus) dengan liang senggama (vagina). Kanker ini biasanya terjadi pada wanita yang telah berumur, tetapi bukti statistik menunjukan bahwa kanker leher rahim dapat juga menyerang wanita yang berumur antara 20 sampai 30 tahun.
Memang istilah "kanker" sendiri sudah pasti memberi kesan menakutkan dan menyeramkan. Laksana seorang terpidana menerima hukuman mati.

Bagaimana pula dengan kanker leher rahim?
Apakah juga sama menakutkannya dengan beberapa kanker lainnya?
Menurut para ahli kanker, kanker leher rahim adalah salah satu jenis kanker yang paling dapat dicegah dan paling dapat disembuhkan dari semua kasus kanker. Tetapi, biarpun demikian, di wilayah Australia barat saja, tercatat sebanyak 85 orang wanita didiagnosa positif terhadap kanker leher rahim setiap tahun. Dan pada tahun 1993 saja, 40 wanita telah tewas menjadi korban keganasan kanker ini.

Bagaimanakah kanker leher rahim terjadi?
Layaknya semua kanker, kanker leher rahim terjadi ditandai dengan adanya pertumbuhan sel-sel pada leher rahim yang tidak lazim (abnormal). Tetapi sebelum sel-sel tersebut menjadi sel-sel kanker, terjadi beberapa perubahan yang dialami oleh sel-sel tersebut. Perubahan sel-sel tersebut biasanya memakan waktu sampai bertahun-tahun sebelum sel-sel tadi berubah menjadi sel-sel kanker. Selama jeda tersebut, pengobatan yang tepat akan segera dapat menghentikan sel-sel yang abnormal tersebut sebelum berubah menjadi sel kanker. Sel-sel yang abnormal tersebut dapat dideteksi kehadirannya dengan suatu test yang disebut "Pap smear test", sehingga semakin dini sel-sel abnormal tadi terdeteksi, semakin rendahlah resiko seseorang menderita kanker leher rahim.
Memang Pap smear test adalah suatu test yang aman dan murah dan telah dipakai bertahun-tahun lamanya untuk mendeteksi kelainan-kelainan yang terjadi pada sel-sel leher rahim. Test ini ditemukan pertama kali oleh Dr. George Papanicolou, sehingga dinamakan Pap smear test. Pap smear test adalah suatu metode pemeriksaan sel-sel yang diambil dari leher rahim dan kemudian diperiksa di bawah mikroskop untuk melihat perubahan-perubahan yang terjadi dari sel tersebut. Perubahan sel-sel leher rahim yang terdeteksi secara dini akan memungkinkan beberapa tindakan pengobatan diambil sebelum sel-sel tersebut dapat berkembang menjadi sel kanker.
Test ini hanya memerlukan waktu beberapa menit saja. Dalam keadaan berbaring terlentang, sebuah alat yang dinamakan spekulum akan dimasukan kedalam liang senggama. Alat ini berfungsi untuk membuka dan menahan dinding vagina supaya tetap terbuka, sehingga memungkinkan pandangan yang bebas dan leher rahim terlihat dengan jelas. Sel-sel leher rahim kemudian diambil dengan cara mengusap leher rahim dengan sebuah alat yang dinamakan spatula, suatu alat yang menyerupai tangkai pada es krim, dan usapan tersebut dioleskan pada obyek-glass, dan kemudian dikirim ke laboratorium patologi untuk pemeriksaan yang lebih teliti.
Prosedur pemeriksaan Pap smear test mungkin sangat tidak menyenangkan untuk anda, tetapi tidak akan menimbulkan rasa sakit. Mungkin anda lebih memilih dokter wanita untuk prosedur ini, tetapi pada umumnya para dokter umum dan klinik Keluarga Berencana dapat dimintai bantuan untuk pemeriksaan Pap smear test. Usahakanlah melakukan Pap smear test ini pada waktu seminggu atau dua minggu setelah berakhirnya masa menstruasi anda. Jika anda sudah mati haid, Pap smear test dapat anda lakukan kapan saja. Tetapi jika kandung rahim dan leher rahim telah diangkat atau dioperasi (hysterectomy atau operasi pengangkatan kandung rahim dan leher rahim), anda tidak perlu lagi melakukan Pap smear test karena anda sudah terbebas dari resiko menderita kanker leher rahim. Pap smear test biasanya dilakukan setiap dua tahun sekali, dan lebih baik dilakukan secara teratur. Hal yang harus selalu diingat adalah tidak ada kata terlambat untuk melakukan Pap smear test. Pap smear test selalu diperlukan biarpun anda tidak lagi melakukan aktifitas seksual.

Bagaimanakah Tanda-tanda Kanker Serviks?
Perubahan awal yang terjadi pada sel leher rahim tidak selalu merupakan suatu tanda-tanda kanker. Pemeriksaan Pap smear test yang teratur sangat diperlukan untuk mengetahui lebih dini adanya perubahan awal dari sel-sel kanker. Perubahan sel-sel kanker selanjutnya dapat menyebabkan perdarahan setelah aktivitas sexual atau diantara masa menstruasi.
Jika anda mendapatkan tanda-tanda tersebut, sebaiknya anda segera melakukan pemeriksaan ke dokter. Adanya perubahan ataupun keluarnya cairan (discharge) ini bukanlah suatu hal yang normal, dan pemeriksaan yang teliti harus segera dilakukan walaupun anda baru saja melakukan Pap smear test. Biarpun begitu, pada umumnya, setelah dilakukan pemeriksaan yang teliti, hasilnya tidak selalu positip kanker.

Pengobatan
Seperti pada kejadian penyakit yang lain, jika perubahan awal dapat dideteksi seawal mungkin, tindakan pengobatan dapat diberikan sedini mungkin. Jika perubahan awal telah diketahui pengobatan yang umum diberikan adalah dengan:

1. Pemanasan, diathermy atau dengan sinar laser.
2. Cone biopsi, yaitu dengan cara mengambil sedikit dari sel-sel leher rahim, termasuk sel yang mengalami perubahan. Tindakan ini memungkinkan pemeriksaan yang lebih teliti untuk memastikan adanya sel-sel yang mengalami perubahan. Pemeriksaan ini dapat dilakukan oleh ahli kandungan.

Jika perjalanan penyakit telah sampai pada tahap pre-kanker, dan kanker leher rahim telah dapat diidentifikasi, maka untuk penyembuhan, beberapa hal yang dapat dilakukan adalah:

1. Operasi, yaitu dengan mengambil daerah yang terserang kanker, biasanya uterus beserta leher rahimnya.
2. Radioterapi yaitu dengan menggunakan sinar X berkekuatan tinggi yang dapat dilakukan secara internal maupun eksternal.

Resiko untuk terserang kanker:
Setiap wanita yang pernah melakukan hubungan seksual mempunyai resiko terhadap kanker leher rahim. Sel-sel leher rahim mungkin mengalami perubahan sehingga sangat diperlukan melakukan Pap smear test secara teratur (baik yang telah ataupun yang belum pernah mendapatkan Pap smear test). Demikian juga bagi anda yang merokok kemungkinan untuk mendapatkan kanker leher rahim sangat besar.
Dijumpainya Human Papilloma Virus (HPV) sering diduga sebagai penyebab terjadinya perubahan yang abnormal dari sel-sel leher rahim.
Memiliki pasangan seksual yang berganti-ganti atau memulai aktifitas seksual pada usia yang sangat muda juga memperbesar resiko kemungkinan mendapat kanker leher rahim.
Apa yang harus anda lakukan untuk menghindari kanker leher rahim ?
Yang pertama, jika anda pernah melakukan hubungan seksual anda harus melakukan Pap smear test secara teratur setiap dua tahun dan ini dilakukan sampai anda berusia 70 tahun. Pada beberapa kasus mungkin dokter menyarankan untuk melakukan Pap smear test lebih sering.
Hal yang ke dua adalah melaporkan adanya gejala-gejala yang tidak normal seperti adanya perdarahan, terutama setelah coitus (senggama).
Hal yang ke tiga adalah tidak merokok. Data statistik melaporkan bahwa resiko terserang kanker leher rahim akan menjadi lebih tinggi jika wanita merokok.
Dengan melakukan beberapa tindakan yang dapat memperkecil resiko tersebut, mudah-mudahan kita dijauhkan dari kejadian kanker leher rahim ini. Semoga.
Dapatkah anda membayangkan, bagaimanakah perasaan anda jika mengetahui hasil pemeriksaan 'Pap Smear' anda memberikan hasil abnormal? Tentulah anda akan merasa kuatir dan cemas, manakala anda mendapati bahwa hasil pemeriksaan 'Pap Smear' anda abnormal. Tetapi janganlah terlalu cemas dahulu, karena tidak semua penampakan sel-sel yang abnormal tersebut berarti kanker. Memang 'Pap Smear' dapat mendeteksi kelainan-kelainan perubahan sel-sel leher rahim secara dini. Paradigma yang harus diingat adalah semakin awal ditemukannya kelainan-kelainan pada pemeriksaan 'Pap Smear', maka akan semakin mudah pula diatasi masalahnya.
Apakah artinya jika 'Pap Smear' anda abnormal.
Hasil 'Pap Smear' dikatakan abnormal jika sel-sel yang berasal dari leher rahim anda ketika diperiksa di bawah mikroskop akan memberikan penampakan yang berbeda dengan sel normal. Kejadian ini biasanya terjadi 1 dari 10 pemeriksaan 'Pap Smear'. Beberapa faktor yang dapat memberikan indikasi diketemukannya penampakan 'Pap Smear' yang abnormal adalah:

1. Unsatisfactory 'Pap Smear'
Pada kasus ini, berarti pegawai di Lab tersebut tidak bisa melihat sel-sel leher rahims anda dengan detail sehingga gagal untuk membuat suatu laporan yang komprehensive kepada dokter anda. Jika kasus ini menimpa anda sebaiknya anda datang lagi untuk pemeriksaan 'Pap Smear' pada waktu yang akan ditentukan oleh dokter anda.
2. Jika ada infeksi atau inflamasi
Kadang-kadang pada pemeriksaan 'Pap Smear' memberikan penampakan terjadinya inflamasi. Ini berarti bahwa sel-sel di dalam leher rahims mengalami suatu iritasi yang ringan sifatnya. Memang kadang-kadang inflamasi dapat kita deteksi melalui pemeriksaan 'Pap Smear', biarpun kita tidak merasakan keluhan-keluhan karena tidak terasanya gejala klinis yang ditimbulkannya. Sebabnya bermacam-macam. Mungkin telah terjadi infeksi yang dikarenakan oleh bakteri, atau karena jamur'. Konsultasikan dengan dokter anda mengenai masalah ini beserta pengobatannya jika diperlukan. Tanyakan kapan anda harus menjalani 'Pap Smear' lagi.
3. Atypia atau Minor Atypia
Yang dimaksud dengan keadaan ini adalah jika pada pemeriksaan 'Pap Smear' terdeteksi perubahan-perubahan sel-sel leher rahims, tetapi sangat minor dan penyebabnya tidak jelas. Pada kasus ini, biasanya hasilnya dilaporkan sebagai 'atypia'. Biasanya terjadinya perubahan penampakan sel-sel tersebut dikarenakan adanya peradangan, tetapi tidak jarang pula karena infeksi virus. Karena untuk membuat suatu diagnosa yang definitif tidak memungkinkan pada tahap ini, dokter anda mungkin akan merekomendasikan anda untuk menjalani pemeriksaan lagi dalam waktu enam bulan. Pada umumnya, sel-sel tersebut akan kembali menjadi normal lagi. Jadi, adalah sangat penting bagi anda untuk melakukan 'Pap Smear' lagi untuk memastikan bahwa kelainan-kelainan yang tampak pada pemeriksaan pertama tersebut adalah gangguan yang tidak serius. Jika hasil pemeriksaan menghasilkan hasil yang sama maka anda mungkin disarankan untuk menjalani kolposkopi.

Apakah kolposkopi itu?
Kolposkopi adalah suatu prosedur pemeriksaan vagina dan leher rahims oleh seorang dokter yang berpengalaman dalam bidang tersebut. Dengan memeriksa permukaan leher rahims, dokter akan menentukan penyebab abnormalitas dari sel-sel leher rahims seperti yang dinyatakan dalam pemeriksaan 'Pap Smear'. Cara pemeriksaan kolposkopi adalah sebagai berikut: dokter akan memasukkan suatu cairan kedalam vagina dan memberi warna saluran leher rahims dengan suatu cairan yang membuat permukaan leher rahims yang mengandung sel-sel yang abnormal terwarnai.. Kemudian dokter akan melihat kedalam saluran leher rahims melalui sebuah alat yang disebut kolposkop. Kolposkop adalah suatu alat semacam mikroskop binocular yang mempergunakan sinar yang kuat dengan pembesaran yang tinggi.
Jika area yang abnormal sudah terlokalisasi, dokter akan mengambil sampel pada jaringan tersebut (melakukan biopsi) untuk kemudian dikirim ke lab guna pemeriksaan yang mendetail dan akurat. Pengobatan akan sangat tergantung sekali pada hasil pemeriksaan kolposkopi anda.

Bagaimanakah dengan aktifitas seksual anda?
Pada tahap ini, anda tidak perlu kuatir dengan aktifitas seksual anda. Anda tidak perlu absen melakukan aktifitas seksual hanya karena pemeriksaan 'Pap Smear' anda positip, karena keadaan kanker atau pre-kanker yang anda derita tidak mungkin ditularkan kepada suami anda. Tetapi jika sedang dalam pengobatan penyembuhan, sebaiknya tanyakanlah kepada dokter anda kapan anda dapat melakukan hubungan sanggama lagi dan seberapa seringnya hubungan tersebut.

Perlukah dilakukan pemeriksaan lanjutan sesudah selesainya pengobatan?
Pemeriksaan lanjutan sesudah selesainya masa pengobatan adalah mutlak diperlukan untuk mendapatkan kepastian bahwa area yang telah diobati telah sembuh sama sekali. Biarpun metode pengobatan yang anda dapatkan sangat efektif, sel-sel yang abnormal kadang-kadang dapat kambuh lagi, bahkan dapat berkembang dengan derajat keparahan yang lebih tinggi. Jadi deteksi dini adalah hal yang sangat esensial sekali. Selama dua tahun pertama masa pengobatan anda, anda disarankan untuk menjalani pemeriksaan 'Pap Smear' setiap tiga bulan atau enam bulan sekali. Jika setelah tiga kali pemeriksaan berturut-turut hasil 'Pap Smear' anda normal, ini berarti anda telah dapat dinyatakan sembuh, dan anda dapat melakukan pemeriksaan 'Pap Smear' tersebut setiap tahun sekali secara kontinyu.

Australia, 21 Desember 1999
Yohanes Riono

http://dokter.indo.net.id/serviks.html

Sabtu, 13 Maret 2010

Cara Menunda Kehamilan

Bagaimana Cara Efektif Untuk Hamil atau
Menunda Kehamilan pada Masa Subur?

Tidak banyak wanita Indonesia yang mengetahui manfaat masa subur dalam merencanakan keluarga. Padahal dengan mengetahui kapan masa subur anda, ingin hamil atau menunda kehamilan bisa dilakukan dengan mudah jika tidak ada masalah anatomi pada wanita. Masa subur dapat ditentukan berkat bantuan luteinizing hormone, hormon seks wanita yang kadarnya meningkat sesaat sebelum masa subur. Yuk, ikuti saran dr. Boy Abidin dan coba cara alami yang cukup efektif dan praktis dalam mengatur jumlah dan jarak kehamilan.

Alkisah Alda, wanita muda berusia 29 tahun yang sudah menikah hampir 3 tahun tapi belum juga dikaruniai anak. Keinginan untuk segera memiliki momongan ini sudah dirasakan sejak umur pernikahan menginjak 2 tahun. Selama 3 tahun menikah, Alda mengaku baik dirinya dan suami belum pernah pergi ke dokter spesialis obstetri dan ginekologi untuk memeriksakan kesehatan reproduksi mereka.

Alda yang bekerja sebagai karyawan kantoran ini beralasan bahwa ia hanya bersikap pasrah dalam menunggu karunia Tuhan. “Mungkin memang belum saatnya,” tambah Alda. Disamping itu, sikap sang suami yang enggan ketika Alda pernah mengusulkan agar mereka pergi ke dokter suatu hari. Sampai akhirnya, sang suami tiba-tiba mengajak Alda untuk pergi ke dokter. Masalah susah hamil ini tidak hanya dialami oleh Alda. Ada banyak wanita Indonesia yang juga mengaku mengalami kesulitan untuk hamil, sehingga muncul pertanyaan, mungkinkah ada kecenderungan bahwa wanita Indonesia susah hamil?

Hal ini dibantah oleh dr. Boy Abidin, SpOG, dokter spesialis kebidanan dan penyakit kandungan yang berpraktek di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading. “Mungkin pemeriksaan kesuburan (fertility) dasarnya belum selesai atau ada kemungkinan pada masa subur tidak ada sperma yang masuk artinya hubungan intim sangat kurang, “ tambah Dr. Boy Abidin.
Masa Subur, kunci untuk merencanakan keluarga

Tidak banyak wanita Indonesia yang mengetahui kapan masa suburnya. Padahal dengan mengetahui masa subur, ingin hamil atau menunda kehamilan bisa dilakukan dengan mudah jika tidak ada masalah anatomi pada wanita. Menghitung masa subur merupakan cara yang aman, alami dan cukup efektif dalam merencanakan jumlah dan jarak kelahiran anak.

“Masa subur wanita adalah masa dimana ada satu sel telur yang siap untuk dibuahi oleh sel sperma di saluran telur (tuba faloppi) yang terjadi satu bulan sekali,” jelas dr. Boy Abidin, SpOG yang aktif sebagai pembicara dan narasumber untuk media massa. Sel telur ini mampu bertahan hidup dalam keadaan siap dibuahi hanya selama 1-2 hari.

Pada masa subur ini, terjadi perubahan fisiologis yang dapat dijadikan indikator, umumnya berupa libido yang meningkat, lendir pada vagina lebih banyak, dan peningkatan suhu basal tubuh sebesar 0,2-0,5 derajat pada pagi hari. Indikator minor kesuburan yaitu nyeri perut dan perubahan payudara.

Lendir yang muncul pada vagina ini merupakan lendir yang diproduksi oleh kelenjar-kelenjar di leher rahim (serviks) dan bersahabat dengan sperma. Lendir tersebut memungkinkan sperma dapat bertahan hidup dalam lendir tersebut untuk menunggu matangnya sel telur (ovulasi). Pada masa subur, kemungkinan terjadi pembuahan sangat besar.

Jika pasangan suami istri (pasutri) ingin memiliki anak maka lakukan hubungan intim pada masa subur sang istri. Keberhasilan untuk hamilnya pun cukup besar. Demikian sebaliknya, jika tidak ingin hamil, maka hindari berhubungan intim pada masa subur sang istri atau menggunakan pelindung seperti kondom.
Hitung masa subur!

Selain perubahan fisik, masa subur ini dapat dihitung di atas kertas. Masa subur berkaitan erat dengan menstruasi dan siklus menstruasi. Dalam menghitung masa subur diperlukan siklus menstruasi bulanan. Anda sebaiknya membuat catatan mengenai siklus menstruasi secara teratur setiap bulannya.

Caranya mudah yaitu dengan menuliskan pada buku diary atau dengan memberi tanda pada kalender menggunakan spidol berwarna. Tandai hari pertama menstruasi yaitu hari pertama siklus dimana keluar bercak-bercak kecoklatan sampai kemerahan. Hari-hari selanjutnya diberi nomer namun tidak termasuk hari pertama menstruasi berikutnya.

Meskipun ada yang mengusulkan untuk membuat catatan menstruasi selama setahun (menogram). dr. Boy Abidin menyebutkan bahwa dibutuhkan minimal pola menstruasi 3 bulan terakhir misal 28 hari, 30 hari, 27 hari kemudian dibuat rata-ratanya. Jika rata-ratanya menghasilkan 28 hari yang berarti kondisi normal, maka masa suburnya akan terjadi pada 14 hari sebelum hari pertama menstruasi yang akan datang bulan berikutnya.

Perhitungan masa subur ini akan efektif bila siklus menstruasinya normal yaitu 21-35 hari. Jika anda memiliki siklus menstruasi yang tidak teratur atau tidak normal, perhitungan menjadi tidak akurat dan kemungkinan besar gagal. Namun tidak ada salahnya jika mau mencoba.

Untuk yang siklus menstruasinya tidak teratur dapat menggunakan data siklus menstruasi selama 6 bulan (6 siklus). Jumlah hari terpendek dalam 6 kali siklus menstruasi dikurangi 18. Hitungan ini menentukan hari pertama masa subur. Jumlah hari terpanjang selama 6 siklus menstruasi dikurangi 11. Hitungan ini menentukan hari terakhir masa subur. Jika siklus terpendek 26 hari dan siklus terpanjang 32 hari. Perhitungannya : 26-18 = 8 dan 32–11 = 21. jadi masa suburnya adalah mulai hari ke-8 sampai ke 21 dari hari pertama menstruasi.
LH, hormon penanda masa subur

siklus menstruasidr. Boy Abidin, SpOG yang merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran Bandung, menjelaskan bahwa siklus menstruasi dikendalikan oleh lingkaran siklus hormon seks wanita. Untuk memudahkan, siklus ini dibagi dalam 2 fase yaitu fase sebelum ovulasi dan fase setelah ovulasi.

Pada fase sebelum ovulasi dikontrol oleh folicle stimulating hormone (FSH) dan estrogen. Kelenjar pituitari pada dasar otak akan mengeluarkan FSH yang akan merangsang pematangan folikel di ovarium (indung telur). Pematangan folikel ini akan meningkatkan produksi esterogen. Ketika esterogen mencapai tingkat tertentu dalam darah, kelenjar pituitari distimulasi untuk menghasilkan luteinizing hormone (LH) yang meningkat cepat yang kemudian akan menimbulkan ovulasi (pecahnya folikel yang matang dan mengeluarkan ovum) dalam 36 jam kemudian.

Kenaikan kadar LH yang tinggi sesaat sebelum ovulasi dapat digunakan sebagai indikator untuk mengetahui masa sebelum ovulasi terjadi. Kadar LH dapat dideteksi melalui darah dan urin. Kadar LH dalam darah dapat diperiksa melalui tes laboratorium, sedangkan kadar LH dalam urin dapat diperiksa melalui alat tes kesuburan berupa strip.

Hasil kadar LH melalui darah diakui dr. Boy Abidin lebih akurat karena mengukur secara kuantitatif dibandingkan melalui urin yang menggunakan metode kualitatif. Namun, karena dibutuhkan pemeriksaan darah berkali-kali sampai diperoleh kadar LH yang tinggi, anda berisiko akan disuntik dan diambil darahnya berkali-kali juga. Tentunya akan mengakibatkan ketidaknyamanan.

Fase setelah ovulasi dikontrol oleh progesteron. Setelah ovulasi, LH menyebabkan pecahnya folikel yang kemudian folikel tersebut akan berkembang menjadi korpus luteum, yang memproduksi progesteron. Di bawah pengaruh progesteron terjadi perubahan-perubahan yang menunjukkan masa tidak subur seperti hilangnya lendir.
Merencanakan kehamilan

Dengan mengetahui masa subur, tentu akan bermanfaat bagi pasangan yang bermasalah dalam mendapatkan keturunan, yaitu dengan cara:

1. menilai kejadian dan waktu terjadinya ovulasi
2. memprediksikan hari-hari subur yang maksimum
3. mengoptimalkan waktu untuk melakukan hubungan intim untuk mendapatkan kehamilan
4. membantu mengindentifikasi sebagian masalah infertilitas

Pada pasangan yang normal, kehamilan mungkin terjadi pada setiap waktu pada masa subur tetapi hubungan intim paling mungkin akan menghasilkan kehamilan pada hari-hari di mana terdapat lendir serviks dengan kesuburan tinggi, terdapat sensasi basah atau licin pada vulva, dengan lendir serviks yang transparan dan elastis.

Jumlah lendir subur paling banyak terjadi pada satu atau dua hari sebelum hari puncak dan merupakan waktu dengan tingkat kesuburan yang tinggi. Hari puncak hari terakhir ketika lendir yang subur ada sering bersamaan dengan waktu ovulasi. Pergeseran suhu menyakinkan bahwa ovulasi sedang terjadi. Pada waktu tingkat kesuburan maksimum, serviks tinggi, pendek, lurus, lembek, dan terbuka dan mengalirkan lendir yang subur.

Ani, wanita cantik berusia 33 tahun ini mengaku telah berhasil memanfaatkan masa suburnya untuk bisa hamil. Setelah menikah selama 3 tahun, akhirnya Ani hamil dan pada bulan Januari 2006 lalu melahirkan seorang bayi perempuan. Bukan tidak mungkin, anda juga bisa berhasil hamil seperti Ani. Namun, jika anda tidak seberuntung Ani dan jika dalam 6 bulan setelah melakukan hubungan intim secara teratur dalam masa subur namun tidak terjadi kehamilan, sebaiknya konsultasi ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Mencegah kehamilan

Banyak alat kontrasepsi yang tersedia untuk mencegah kehamilan seperti IUD, spiral, susuk, pil, kondom, dan lain-lain. Namun, kadang efek samping pemakaian kontrasepsi ini yang tidak disukai wanita. Mulai dari wajah berjerawat, sakit kepala, badan bertambah gemuk, rasa nyeri sampai perdarahan. Meskipun sekarang sudah ada metode kontrasepsi yang minim efek samping.

Untuk yang ingin menghindari efek samping kontrasepsi, bisa mencoba cara alami dengan memanfaatkan masa subur. Pendekatan dengan kombinasi berbagai indikator, umumnya kombinasi suhu dan lendir merupakan metode yang sangat efektif, bahkan bila dilakukan dengan benar dapat mencegah kehamilan hingga 98%.

Jika ingin menunda kehamilan, maka hindari berhubungan intim pada masa subur sang istri atau menggunakan pelindung seperti kondom. Cara lain yang cukup digemari pasutri adalah sanggama terputus. Tentu hal ini tergantung dari kebiasaan dan disesuaikan dengan kenyamanan pasutri.
Yuk, coba cara alami!

Dengan ketekunan dalam mengenali perubahan fisiologis siklus menstruasi, secara alamiah dapat mencegah kehamilan maupun merencanakan kehamilan, dengan efektifitas yang tinggi. Bahkan dengan mengetahui adanya kelainan dalam siklus (misanya siklus anovulatoar), dapat diketahui adanya masalah infertilitas yang perlu penanganan lebih lanjut. "Kesuburan dapat dipengaruhi faktor gizi dan anatomi," ungkap dr. Boy Abidin, SpOG yang pernah mengikuti kursus Gynecological Oncology Coorporation Indonesia-Belanda pada tahun 2000.

Jalani pola hidup sehat yang berarti asupan gizi seimbang dengan makan 4 sehat 5 sempurna. Disamping memenuhi kebutuhan gizi, rutin berolahraga dapat melancarkan sirkulasi darah sehingga kerja hormon seks wanita yang terlibat dalam proses reproduksi juga berjalan baik. dr. Boy Abidin, SpOG juga menyarankan agar wanita jangan terlalu gemuk dan sebisa mungkin menghindari stres.
Strip Uji Masa Subur

Jika anda mengalami kesulitan dalam mengamati indikator masa subur maupun menghitung masa subur, maka anda dapat menggunakan strip uji masa subur. Selain praktis dan mudah anda pun bisa melakukannya di mana saja.

Fertitest adalah alat uji masa subur pada wanita dengan mengukur kadar LH pada urine. Alat ini dapat mendeteksi secara cepat, tepat dan terpercaya. Dalam satu box berisi 1 box isi 6 strip Fertitest bekerja dengan cara bereaksi (berubah warna atau memunculkan tanda) satu hari sebelum masa subur, dimana kenaikan LH yang diproduksi oleh kelenjar pituitari sudah terjadi.

Hal yang perlu diantisipasi dan diingat adalah kemampuan Sperma yang dapat bertahan hidup selama 3 - 5 hari atau lebih lama dalam serviks wanita bila ada lendir serviks yang subur.

Siklus menstruasi adalah jumlah hari dari hari pertama menstruasi sampai hari sebelum menstruasi bulan berikutnya. Cocokkan dengan tabel siklus di bawah ini :

Tabel Siklus
Siklus Menstruasi Mulai Tes hari ke- Siklus Menstruasi Mulai Tes hari ke- Siklus Menstruasi Mulai Tes hari ke- Siklus Menstruasi Mulai Tes hari ke-
21 hari 6 26 hari 9 31 hari 14 36 hari 19
22 hari 6 27 hari 10 32 hari 15 37 hari 20
23 hari 7 28 hari 11 33 hari 16 38 hari 21
24 hari 7 29 hari 12 34 hari 17 39 hari 22
25 hari 8 30 hari 13 35 hari 18 40 hari 23

Keterangan :
Menstruasi hari pertama adalah hari ke-1, jika siklus menstruasi Anda kurang dari 21 hari atau lebih dari 40 hari, maka konsultasikan dengan dokter Anda
Untuk menentukan kapan mulai tes adalah sebagai berikut :
Contoh :
Jika siklus Anda 27 hari (lihat tabel siklus diatas), maka tes dilakukan pada hari ke-10, cara menentukan hari ke-10 sbb :
1 2 3+
Day 1 4 5 6 7
8 9 10 11 12*
Day 10 13 14
15 16 17 18 19 20 21
22 23 24 25 26 27 28

Keterangan :
3+ = adalah hari pertama haid
12* = hari mulai tes
atau dapat dihitung dengan cara 3+10-1 = 12 (tanggal 12 bulan terakhir haid)
Jadi, tes kesuburan dimulai pada tanggal 12 bulan terakhir.

Perhitungan di atas dilakukan untuk mengetahui kapan waktu untuk memeriksa masa subur menggunakan Fertitest. Lakukan pengujian dengan menggunakan urin antara jam 10.00-20.00 tapi jangan gunakan urin pertama di pagi hari.
Sebaiknya kurangi asupan cairan 2 jam sebelum melakukan tes karena bisa mempengaruhi untuk mendapatkan hasil yang akurat.

Jika Fertitest menunjukkan tanda positif yang ditandai dengan munculnya dua garis warna atau jika garis warna pada daerah tes (T) lebih gelap atau sama dengan daerah garis Control (C). Ovulasi akan terjadi dalam 24-48 jam berikutnya. Jika menginginkan kehamilan, maka lakukan hubungan intim dalam waktu 24-48 jam. Jadi, ingin hamil atau menunda kehamilan, pilihannya terserah anda. Selamat mencoba.

http://www.medicastore.com/masa_subur/

Sex Ala Nabi Muhammad SAW

Hubungan Sex/senggama ala Rasulullah SAW (memegang ubun-ubun), Shalat Sunat setelah Akad Nikah, dan Hukum ’Azl
Sebelum melakukan hubungan suami istri, setelah akad nikah, dianjurkan untuk melakukan shoat sunnah dua rakaat:
Dari Syaqiq, ia berkata, pernah ada seorang bernama Abu Hariz datang dan berkata,”Saya menikah dengan seorang gadis, tetapi saya takut di akan membenciku”. Abdullah (maksudnya Ibnu Mas’ud) lalu menasehatinya, ”Sesungguhnya kerukunan itu datangnya dari Allah, sedangkan kebencian itu datangnya dari setan yang ingin menjadikan kamu membenci apa yang telah dihalalkan oleh Allah. Oleh karena itu, bila istrimu datang kepadamu suruhlah dia Shalat dua rakaat di belakangmu (berjamaah)”(HR. Ibnu Syaibah)

Dianjurkan seorang suami meletakkan tangannya di ubun-ubun sang istri ketika pertama kali mendekatinya. Serasa mengucapkan doa seperti di dalam hadits di bawah ini:
Rasulullah SAW bersabda,”Bila salah seorang dari kalian menikahi seorang wanita dan membeli budak, hendakl ia memegang ubun-ubun istri atau budak tersebut seraya menyebut asma Allah ’azza wa Jalla, dan berdoa memint berkah –Nya. Hendaklah ia mengucap (Allaahumma innii as aluka min khoirihaa wa khoiri maa jabaltuhaa ’alaih. Wa a’udzubika minsyarrihaa minsyarri maa jabalta ’alih= Ya Allah aku memohon kepadaMu munculnya kebaikan darinya dan dari segala apa yang Engkau ciptakan pada dirinya. Dan aku berlindung kepadaMu dari keburukannya dan dari segala apa yang Engkau ciptakan pada dirinya) (HR. Abu Dawud, Ibnu Majah, dan Al Hakim).

Tata cara:
1. Berdoa (seperti dalam hadits di atas)
2. Di tempat tertutup sehingga tidak diketahui/terlihat orang lain.
3. Sebaiknya menutup aurat (”Aisyah berkata, ”Aku sendiri tidak pernah melihat kemaluan Rasulullah SAW sedikitpun”(HR. Ibnu Majah))
4. Tidak melalui dubur istri
5. Boleh melakukan ”azl (menumpahkan mani di luar vagina istri= hukumnya mubah). Namun ”Azl ini harus disepakati oleh kedua belah pihak.
Dari Umar bin Khattab, ia berkata, ”Rasulullah SAW melarang seseorang melakukan ’azl dengan wanita merdeka kecuali ia menyetujuinya” (Ibnu Majah)
6. Mandi setelah melakukan junub sebelum tidur (boleh juga berwudlu atau tayamum)
Aisyah berkata, ”Rasulullah SAW, bila dalam keadaan junub, lalu ingin tidur, beliau wudlu terlebih dahulu atau tayamum (HR. Baihaqi).

Sumber://petanidakwahmenulis.blogspot.com